Selama ini, mungkin kita sudah cukup
sering mendengar istilah kata "Retro" atau "Mobil Retro" di dunia
otomotif. Berbagai persepsi dan pemahaman pun banyak bermunculan tentang
salah satu aliran di dunia otomotif ini. Bahkan, perdebatan pun sempat
terjadi diantara para pecinta dan pemerhati dunia Retro tentang apa
makna sebenarnya dari kata "Retro" atau "Mobil Retro" tersebut.
Lalu, apa sih arti sebenarnya dari Retro, terutama Mobil Retro,
tersebut? Nah...berhubungan dengan itu, redaksi Bosmobil.com telah
mewawancarai beberapa narasumber yang dianggap berkompeten untuk
menjawab pertanyaan itu dan berusaha untuk menyimpulkan apa dan
bagaimana itu Retro sebenarnya?
Jika menurut informasi di dunia maya, kata "Retro" itu berasal dari
bahasa Latin yang kalau diartikan ke dalam bahasa Indonesia berarti
"kebelakang" atau "masa lampau". Sementara definisi secara umum, kata
"Retro" itu bermakna sebuah budaya era 1970-an ataupun 1980-an yang
kemudian dihadirkan kembali ke masa kini oleh sebagian orang dan
kemudian menjadi sebuah aliran, gaya, atau tren fashion. Budaya Retro
ini meliputi segala aspek kehidupan manusia, mulai dari seni, fashion,
fotografi, dan bahkan otomotif. Budaya Retro dibidang otomotif salah
satu contohnya yaitu Mobil Retro.
Nah...definisi tentang Mobil Retro atau Retro Car inilah yang sering
menjadi bahan perdebatan di kalangan pecinta dan pemerhati dunia Mobil
Retro di Tanah Air. "Menurut saya, Mobil Retro itu identik dengan
mobil-mobil berjenis sedan. Namun sebenarnya Mobil Retro itu sendiri
adalah semua tipe mobil buatan Jepang yang diproduksi pada tahun
1975-1985 dan berpenggerak roda belakang, entah tipe jip, minibus, atau
lainnya. Sementara mobil-mobil Jepang yang berpenggerak roda depan
disebut Future Retro Car," papar Benny Wicaksono, Ketua Umum Corolla
Retro Club dan juga salah satu orang yang telah sangat lama berkecimpung
di dunia Mobil Retro.
Berangkat dari pernyataan itu, sempat terbersit sebuah pertanyaan di
benak kami, lalu bagaimana dengan mobil-mobil berpenggerak roda belakang
buatan Eropa dan Amerika Serikat yang diproduksi pada rentang waktu
tersebut? Apakah mobil-mobil itu bisa juga disebut sebagai Mobil Retro?
"Kalau dilihat dari tahun keluarannya, memang mobil-mobil itu lahir di
masa Retro. Namun masyarakat Eropa dan Amerika Serikat lebih mengenalnya
dengan sebutan mobil klasik," ucap Benny Wicaksono, yang lebih akrab
disapa Dado.
Namun perlu diketahui juga, yang dinamakan Mobil Retro itu tak melulu
harus semua tipe mobil buatan Jepang berpenggerak roda belakang yang
berpenampilan orisinil dan sesuai standar pabrik. Modifikasi terhadap
mobil-mobil itu pun sah-sah saja dilakukan. Yang penting masih sesuai
tren modifikasi yang berlaku pada saat itu, yakni era 1970-an hingga
1980-an.
"Selain memiliki mobilnya, antusiasme juga diperlukan bagi seseorang
untuk menggeluti dunia Retro. Karena dengan begitu, orang tersebut bisa
mengetahui seluk-beluk tentang dunia Retro," tambah Pugoeh Pugpigpow,
Wakil Ketua Umum Corolla Club.
Ok deh. Jadi, kurang lebih seperti itulah makna dari Mobil Retro
sebenarnya. Semoga ulasan diatas bisa menambah wawasan otomotif Anda.
Selamat menikmati...!
0 komentar:
Posting Komentar